Langsung ke konten utama

Postingan

Sederhana saja, karna aku ingin lama sama kamu :)

Di malam minggu terakhir di bulan Oktober ini, aku slalu memikirnya. Ini masalahku. Rasanya diabaikan oleh orang yang disayangi itu sesuatu banget ya. Seperti kata Pak Super kita , Mario Teguh Cinta itu tentang perhatian. Bagaimana mungkin Anda yang cerdas itu bisa mencintai orang yang mengabaikan Anda? Kadang-kadang sayang sama dengan tidak sayang. Seharusnya Anda cepat tahu bahwa Anda diabaikan. Cari gantinya yang lebih penyayang. Memang tidak mudah, tapi harus. Jawabanku, Andai itu bisa aku lakukan, aku nggak akan seribet ini -_- Aku merasa aku nggak bisa nyelesai’in ini. Aku butuh bantuan pendapat. Tapi, dia menamparku. Menamparku dengan kata-katanya. “Kan nggak enak to, sama orang kampung. Ntar kamu dikirain cewe nakal atau apa” “Gini ya Des, kalau aku ya, nggak peduli tuh orang mau bilang apa. Kan mereka nggak tau aku, nggak tau aku itu gimana. Menurutku, kalau kita selalu mengikuti apa kata orang lain nggak akan ada habisnya ya nggak” ...

Malam ke-3 bulan :D

22 April 2013 Handphoneku berdering “Indah persahabatan, tak pernah hilang dimemori ini Tertawa bersama, meski selalu diiringi oleh kesedihan” Sengaja ku biarkan lebih lama dia berdering. Karna aku masih mengumpulkan kesadaranku. Kesadaran deringan itu. Sudah lama sekali lagu itu nggak berdering. Armada-Masa Depan aku pasang sebagai tanda dering kontak Bayu di handphoneku. * Yul, aku minta maaf ya kalau selama ini aku udah nyakitin kamu | kayaknya sih gitu deh smsnya, entahlah, lupaak :D Dan seterusnya dan seterusnya, bla bla bla…. Sampai pada intinya, dia ingin ke rumahku. Bagai durian runtuh, aku cuma bisa berharap ini bukan mimpi. Ku iyakan saja. Setelah itu, setelah aku iyakan. Aku melompat ke kasurku. Membiarkan pikiranku berhayal semaunya. Kali ini aku membiarkan diriku kembali berharap | semoga Dia datang… Dia hanya menatapku. | Tuhan, sudah lama sekali aku nggak lihat tatapan ini, teduh banget :D Entah mengapa, mantan itu a...